Pakusari, 31 Juli 2025 – beritataktis28.com Dalam rangka memastikan transparansi dan akuntabilitas penggunaan Dana Desa (DD), Alokasi Dana Desa (ADD), serta Bagi Hasil Pajak (BHP) Tahun Anggaran 2025 tahap pertama, telah dilaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) di enam desa wilayah Kecamatan Pakusari selama satu minggu penuh.
Adapun desa yang menjadi
sasaran monev meliputi Desa Pakusari, Kertosari, Subo, Bedadung, Patemon, dan
Jatian. Kegiatan puncak dilaksanakan pada Kamis, 31 Juli 2025, dengan
menghadirkan sejumlah pejabat dan unsur terkait, antara lain Camat Pakusari H.
Sodiq Hidayat S.Pd, M.Si, Aiptu Zaki mewakili Kapolsek, Sekcam Haerul,
Danposramil 0824/28 Pakusari Peltu Eka Satria, Kasi PMKS Ibu Iha, serta para
Kepala Desa, staf kecamatan, petugas DPU, dan para pendamping desa.
Danposramil 0824/28 Pakusari,
Peltu Eka Satria, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata
pengawasan bersama demi kelancaran pembangunan desa. “Kegiatan Monev ini bukan
sekadar formalitas, tapi bentuk tanggung jawab kita semua untuk memastikan
setiap rupiah anggaran digunakan tepat sasaran. TNI akan terus bersinergi
dengan pemerintah daerah dan aparat lainnya dalam pengawasan,” ujar Peltu Eka.
Ia menambahkan bahwa
sinergitas antara TNI, Polri, pemerintah kecamatan, dan masyarakat adalah kunci
utama dalam menciptakan tata kelola pemerintahan desa yang bersih dan
transparan.
Seluruh rangkaian kegiatan
berjalan aman, tertib, dan lancar. Hasil evaluasi akan menjadi dasar perbaikan
ke depan guna meningkatkan efektivitas pembangunan desa di wilayah Pakusari.